Jimmy Butler Bersinar Usai Cedera, Bantu Warriors Kalahkan Rockets 109-106 dan Pimpin Seri 3-1
Dipost baru saja
Jimmy Butler kembali dengan gemilang setelah absen karena cedera panggul, mencetak 27 poin termasuk konversi krusial dari garis bebas, untuk membantu Golden State Warriors menundukkan Houston Rockets 109-106 dalam Game 4 playoff pada Senin malam waktu Amerika Serikat. Dalam pertandingan yang berlangsung intens dan penuh fisik, Butler mencetak 14 poin di kuarter keempat dan tampil sebagai penentu kemenangan Warriors, yang kini memimpin 3-1 dalam seri playoff putaran pertama Wilayah Barat.
Dengan sisa waktu 58,7 detik, Butler mengonversi tiga tembakan bebas, lalu mengamankan rebound penting di detik keempat terakhir dan melesakkan dua lemparan bebas tambahan untuk mengunci kemenangan. Penampilannya menjadi penentu setelah ia melewatkan Game 3 akibat memar panggul.
Warriors nyaris kehilangan momentum dalam laga penuh tensi ini, namun kebangkitan Butler menjadi kunci.
Baca Juga:
Di sisi Rockets, Alperen Sengun memimpin dengan 31 poin, dan Fred VanVleet menyusul dengan 25 poin, termasuk delapan tembakan tiga angka. VanVleet bahkan sempat menyamakan skor lewat tembakan tiga angka panjang di akhir kuarter keempat.
Pertandingan ini berlangsung panas, khususnya di kuarter kedua, yang menyaksikan empat pelanggaran teknis dan satu pelanggaran mencolok dalam dua insiden perkelahian. Salah satu insiden melibatkan Curry, Draymond Green, dan Dillon Brooks, saat Green melakukan tekel keras terhadap Amen Thompson.
Brooks lalu mendorong Curry, yang membalas dan mendapat teguran teknis bersama Green dan Brooks. Situasi kembali memanas dengan sisa 2:44 di kuarter kedua ketika Green didakwa dengan pelanggaran Flagrant 1 setelah mendorong wajah Tari Eason ke tanah.
Kedua pemain terjatuh saat memperebutkan bola, dan kaki Green terlihat mengenai leher Eason, menambah panas suasana di tengah pertandingan yang penuh tekanan.
Baca Juga:
Kemenangan di laga itu akan memastikan langkah mereka ke semifinal Wilayah Barat dan menghindari potensi Game 6 yang krusial.