Dianggap Provokasi, Thibaut Courtois Kena Ultimatum Diego Simeone
Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois kena ultimatum oleh pelatih Diego Simeone usai laga Derby Madrid pada Senin dini hari tadi (30/9).
Liverpool baru-baru ini menjadi klub dari 'Big Six' Premier League yang menyuarakan keberatannya terhadap rencana penghidupan kembali European Super League setelah kemenangan di pengadilan. Klub-klub besar seperti Manchester United, Bayern Munich, Atletico Madrid, Manchester City, Chelsea dan Tottenham sudah menyatakan penolakan atau kesetiaan kepada UEFA. Arsenal yang sebelumnya menyetujui wacana tersebut juga menolak proposal terbaru yang diajukan pihak ESL. Selain penolakan dari 'Big Six' Premier League, beberapa raksasa di belahan negara berbeda juga memberikan pernyataan serupa.
PSG, Bayern Munich, Borussia Dortmund, Inter Milan, turut masuk ke kubu yang menolak rencana tersebut. Penolakan ini tentu menjadi pukulan telak bagi ESL yang ingin menunjukkan dominasi mereka atas Liga Champions Eropa milik UEFA. Meski keputusan pengadilan Eropa menyatakan bahwa UEFA bertindak tidak sah pada 2021 ketika melarang klub-klub bergabung dengan kompetisi baru, namun terdapat klausa khusus bagi klub-klub asal Premier League. Premier League Owner's Charter yang baru saja diperkenalkan telah melarang klub - klub yang berpartisipasi untuk mengikuti ataupun membuat kompetisi baru diluar Liga Premier.
Disamping deretan klub raksasa yang menolak, dua kekuatan dominan asal La Liga, Barcelona dan Real Madrid menjadi promotor yang mendukung ESL. Liga Super Eropa sendiri rencananya akan berjalan dalam format tiga divisi yang diikuti 64 tim, dengan sistem promosi dan degradasi, sehingga tak akan ada klub yang menjadi anggota tetap. Hingga saat ini, belum ada pernyataan lanjutan tentang bagaimana pihak ESL akan menanggapi penolakan besar ini. Tentunya, menjadi menarik untuk melihat apakah nantinya Liga Super Eropa akan benar-benar terealisasi atau hanya menjad ambisi yang tak pernah tercapai.
