• Minggu, 06 Oktober 2024
image of esnline

PSG Dicurigai Lakukan Suap Agar Lionel Messi Menangkan Ballon d'Or 2021

Esnline Indonesia, PSG Dicurigai Lakukan Suap Agar Lionel Messi Menangkan Ballon d'Or 2021.
Esnline Indonesia,

Paris Saint-Germain (PSG) membantah tudingan bahwa mereka mencoba mengintervensi penyelenggara Ballon d'Or untuk memberikan Lionel Messi penghargaan bergengsi tersebut di edisi tahun 2021. Kala itu Messi, yang baru saja bergabung dengan PSG setelah periode emas di Barcelona, bersaing ketat dengan Robert Lewandowski untuk memenangkan penghargaan tersebut. Tuduhan tersebut diperkuat dengan tindakan lobbying yang dilakukan PSG kepada Pascal Ferré, yang kala itu menjabat sebagai editor-in-chief France Football Magazine dan penyelenggara dari acara Ballon d'Or 2021. Penyelidikan hukum terhadap PSG kini terus berlanjut untuk mengungkap kebenaran yang terselubung pada gelaran ini.

Setelah terungkap bahwa Gerald Darmanin, Menteri Dalam Negeri Prancis saat ini, membantu klub Paris tersebut menghindari pembayaran pajak atas transfer Neymar pada tahun 2017, Le Monde dan Mediapart melaporkan bahwa PSG diduga lakukan suap agar Leo Messi memenangkan Ballon d'Or antara 2020 dan 2021. PSG memberikan hadiah kepada Ferré, yang kemudian diangkat sebagai pejabat komunikasi baru PSG, sebagai imbalan apabila ia bersedia melakukan keinginan Les Parisien. Selain posisi anyar, ia juga mendapat tiket untuk pertandingan PSG, di laga menghadapi Borussia Dortmund pada 2020 serta penerbangan Qatar Airways senilai €8,986 yang dibayarkan oleh pemerintah Qatar.

Segera setelah berita ini tersebar, Ferré dan koleganya membantah keterlibatan mereka dalam upaya memihak Messi untuk memenangkan Ballon d'Or 2021. Ia menyatakan bahwa pemain Argentina tersebut tidak dinominasikan untuk penghargaan pada tahun 2022, dan pada 2021, Ferré justru memberikan suaranya kepada Robert Lewandowski. PSG menyatakan bahwa majalah France Football, bahkan telah melaporkan skandal terkait penawaran Piala Dunia kepada Qatar pada tahun 2010, menunjukkan bahwa mereka tidak bersikap selektif dalam pemberitaan. Meskipun PSG membantah tuduhan, investigasi hukum terus berlanjut untuk menyingkap kebenaran di balik gelaran Ballon d'Or pada tahun 2021.

image of esnline

Penulis di ESNLine Sejak 20 November 2021

Lihat Semua Post