Timer Rusak, Rekor Panjat Tebing Made Rita Kusuma di Olimpiade 2024 Hancur Seketika!
Atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi, hampir saja pecahkan rekor Olimpiade setelah catatkan waktu panjatan 6,52 detik...
Metro TV akhirnya menyampaikan permintaan maaf kepada Gregoria Mariska Tunjung atau yang akrab disapa Jorji, terkait penyebutan raihan medali perunggu di Olimpiade Paris 2024. Dalam pemberitaan sebelumnya, Metro TV menyebut medali perunggu yang diraih Jorji sebagai hasil "giveaway," yang memicu kemarahan netizen. Setelah protes besar di media sosial, Metro TV akhirnya menyampaikan permintaan maaf langsung kepada Jorji saat pawai juara di Jakarta. Menanggapi hal ini, Jorji bersikap tenang dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukungnya sepanjang turnamen.
Kronologi konflik ini berawal dari pertandingan semifinal bulu tangkis Olimpiade Paris 2024, di mana Jorji berhasil meraih medali perunggu setelah lawannya, Carolina Marin dari Spanyol, mengalami cedera dan tidak dapat melanjutkan pertandingan. Meski banyak yang mengapresiasi keberhasilan Jorji, pernyataan Metro TV yang menyebut medali tersebut sebagai "giveaway" menuai kritik tajam. Bagi Jorji, medali ini tetap merupakan hasil dari latihan intensif dan persiapan matang selama bertahun-tahun. Ia mengakui bahwa keberhasilannya tidak lepas dari dukungan pelatih, rekan tim, dan seluruh masyarakat Indonesia.
Setelah perolehan medali ini, Jorji ikut serta dalam pawai juara yang digelar di Jakarta, bersama para atlet Indonesia lainnya yang juga berprestasi di Olimpiade. Pawai ini dimulai dari Gedung Kemenpora menuju Istana Negara, di mana para atlet disambut oleh Presiden Joko Widodo. Jorji merasa terhormat menjadi bagian dari pawai tersebut dan berharap prestasinya dapat menginspirasi generasi muda Indonesia. Meski menikmati kesuksesannya, Jorji tetap fokus pada masa depan dan berharap dapat meraih hasil yang lebih baik di World Tour serta gelaran Olimpiade 2028 di Amerika Serikat.
Atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi, hampir saja pecahkan rekor Olimpiade setelah catatkan waktu panjatan 6,52 detik...
Leonardo Veddriq mencetak sejarah gemilang bagi Indonesia dengan meraih medali emas pertama di Olimpiade Paris 2024 dalam cabang olahraga pa...
Rizki Juniansyah mencuri perhatian dunia dengan meraih medali emas dan memecahkan rekor Olimpiade baru dalam angkat besi kelas 73 kilogram p...