• Senin, 23 Desember 2024
image of esnline

Robert Reid, Legenda Houston Rockets Tutup Usia Setelah Berjuang Melawan Kanker

Esnline Indonesia, Robert Reid, Legenda Houston Rockets Tutup Usia Setelah Berjuang Melawan Kanker.
Esnline Indonesia,

Robert Reid, mantan bintang Houston Rockets baru saja menutup usia di umur ke-68 setelah perjuangan panjang melawan penyakit kanker yang ia derita. Di masa lalu, nama Robert Reid dikenal sebagai punggawa turut membawa tim tersebut ke Final NBA pada tahun 1981 dan 1986. Kabar duka ini dikonfirmasi oleh pihak Rockets lewat unggahan laman resmi tim, seperti dilaporkan oleh Matt Young dari Houston Chronicle. Reid bermain selama 13 musim di NBA, 10 diantaranya bersama Rockets, yang mewarnai mayoritas karirnya. 10 tahun tentunya menjadi masa yang panjang bagi seorang pemain untuk membela sebuah organisasi. 

 

Houston Rockets kala itu memilihnya di pick ke-40 pada second round draft NBA 1977 dari St. Mary's University di San Antonio. Selama 10 tahun masa baktinya di Houston, nama Robert Reid begitu dikenang oleh para penggemar tim yang identik dengan warna merah ini. Musim terbaik Reid adalah pada musim 1980-1981, di mana dia menjadi pencetak gol ketiga terbanyak dalam tim (15,9 PPG), kedua dalam rebound (7,1 RPG), dan yang pertama dalam steal (2,0 SPG). Tim Rockets kala itu berhasil masuk ke babak playoff dengan catatan 40-42 dan berhasil mencapai Final NBA serta mencatat kemenangan ikonik dalam leg pertama melawan juara bertahan Los Angeles Lakers, yang dipimpin oleh Magic Johnson dan Kareem Abdul-Jabbar. 

Dalam artikel ESPN, Reid menduduki peringkat keempat dalam sejarah Rockets dalam pertandingan dimainkan (762), kelima dalam pencurian (881), kedelapan dalam poin (8.823) dan rebound (3.706), kesembilan dalam blok (364) dan kesepuluh dalam assist (2.253). Reid bersama istrinya, Diana, juga memiliki empat anak (Robert Jr., Keva, Crystal, dan Jana). Setelah pensiun, Reid aktif dalam kegiatan masyarakat dan mendedikasikan dirinya pada penyebab amal. Dia juga berbagi cintanya pada bola basket melalui pelatihan di berbagai liga profesional dan klinik di seluruh dunia. Sekali lagi, salute dan selamat tinggal Robert Reid.

image of esnline

Penulis di ESNLine Sejak 20 November 2021

Lihat Semua Post